Analisis Semiotika Roland Barthes Pidato Gibran Rakabuming  Raka dalam Deklarasi Sebagai Cawapres 2024  pada Breaking News Kompas TV

Sendy Apriliansyah; Makroen Sanjaya

doi:10.62383/konstitusi.v2i2.494

Authors

Sendy Apriliansyah Universitas Muhammadiyah Jakarta
Makroen Sanjaya Universitas Muhammadiyah Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.62383/konstitusi.v2i2.494

Keywords:

Semiotics Roland Barthes, Gibran's Speech, Cawapres

Abstract

Gibran Rakabuming Raka's declaration speech as Vice President 2024 should be communicatively easy to understand by the general public, the meaning conveyed must be of quality, but at the time of the declaration as Vice President 2024 Gibran Rakabuming Raka in his speech contained multiple interpretations or difficult to understand by the public. The purpose of this study is to analyze the meaning of Denotation. Connotations and Myths. Gibran Rakabuming Raka's speech in his declaration as Vice President 2024 on Breaking News Kompas TV. Theories used are Mass Communication, Television, Breaking News, Broadcasting, Semiotics and Semiotics Roland Barthes. The research approach is qualitatively descriptive, with data collection using primary data, secondary data, analysis, interviews and documentation. This study uses Roland Barthes's Semiotic Analysis method, covering 3 meanings namely Denotation. Connotations and Myths. The results obtained in this study Gibran's speech in his declaration as President 2024 on the Breaking News program Kompas TV have three meanings: Denotation: Winning and continuing the old program. Connotations: Gibran is a staunch supporter of Prabowo and a leader with a vision of sustainability. Myth: Solidarity with Prabowo, continuity of leadership and hope of the younger generation.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ahmad, S. (2018). Paradigma konstruktivisme-progresif dalam penegakan hukum. Pustaka Pelajar.

Alimudin. (2015). Teori efek media massa televisi. PT Prenada Media.

Antika, T. R., Ningsih, N., & Sastika, I. (2020). Analisis makna denotasi, konotasi, mitos pada lagu ‘Lathi’ karya Weird Genius. Jurnal Sastra, 9(2).

Arsyad, A. (2020). Media pembelajaran. PT Raja Grafindo Persada.

Asnawir. (2017). Media pembelajaran. Ciputat Press.

Azmi, N. (2018). Dampak media televisi terhadap perilaku sosial anak. Jurnal Scientiae Educatia, 3(2), 11–28.

Budiman, A. (2015). Penataan lembaga penyiaran komunitas dalam aktivitas penyiaran di Indonesia. Jurnal Politica, 8(1), 61–77.

Budiman, K. (2015). Semiotika visual: Konsep, isu, dan problem ikonisitas. Jalasutra.

Dharma, A. (2016). Semiotika dalam arsitektur. Jurnal Arsitektur, 3(2), 1–8.

Dilangi, M. (2023, Oktober 27). Menkeu tanggapi program Gibran soal dana abadi pesantren hingga Kartu Indonesia Sehat. TribunNews. https://www.tribunnews.com/mata-lokal-memilih/2023/10/27menkeu-tanggapi-program-gibran-soal-dana-abadi-pesantren-hingga-kartu-indonesia-sehat?page=2

Effendy, O. U. (2015). Ilmu komunikasi: Teori dan praktik. PT Remaja Rosdakarya.

Ferry, R. P. P. S. (2017). Media televisi: Kajian peran media massa dan pengaruhnya bagi remaja. Jurnal Pengembangan Humaniora, 14(1), 33–44.

Gerungan, W. A. (2022). Psikologi sosial. PT Eresco.

Hendrik, K. M. (2023, September 2). Alasan Demokrat mundur dari Koalisi Perubahan dan Gerindra sebut KKIR bubar. Tempo. https://nasional.tempo.co/read/1767221/alasan-demokrat-mundur-dari-koalisi-perubahan-dan-gerindra-sebut-kkir-bubar

Herman, S., et al. (2019). Makna denotasi, konotasi dan mitos dalam film Who Am I Kein System Ist Sicher (Suatu analisis semiotik). Jurnal Elektronik USU, 3(1), 18–23.

Hidayat, D. N. (2021). Paradigma dan metodologi penelitian sosial empirik klasik. Jurnal Penelitian Sosial Ilmu Komunikasi, 3(2), 96–109. https://doi.org/10.33751/jpsik.v3i2.1294

Kustiawan. (2022). Radio sebagai proses komunikasi massa. Jurnal Juitik, 2(3).

Kuswandi, W. (2015). Komunikasi massa: Sebuah analisis media televisi. Rineka Cipta.

Latief, R. (2017). Kreatif siaran televisi: Hard news, soft news, drama, dan non-drama. PT Prenada Media.

Mandacan, Y., & Aco, F. (2021). Komunikasi politik Ganjar Pranowo dalam kunjungannya kepada masyarakat (Analisis semiotika Peirce dalam akun Instagram @ganjar_pranowo melalui postingan Instagram periode 1 September – 1 Oktober 2022). Jurnal Enersia Publika, 5(1), 330–341.

Maulana, G. (2023, Oktober 26). Ragam tafsir ucapan Gibran "Tenang Pak Prabowo, saya di sini." Detik. https://news.detik.com/pemilu/d-7002320/ragam-tafsir-ucapan-gibran-tenang-pak-prabowo-saya-di-sini

Nurussifa, A. (2018). Tampilan seksualitas pada tayangan animasi anak Shaun the Sheep. Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi, 3(2), 10–21.

Rakhmat, J. (2021). Psikologi komunikasi. PT Remaja Rosdakarya.

Sanjaya, M. (2023). Sistem pertelevisian Indonesia: Perspektif historis, budaya, bisnis dan teknologi. Simbiosa Rekatama Media.

Sari, D. P. (2018). Gambaran umum perusahaan Oriflame. Jurnal Sociae Polites, 3(2), 12–26.

Satya, R. E. (2021). Representasi elit politik dalam unggahan akun Instagram @gejayanmemanggil (Analisis semiotika Roland Barthes). Jurnal Ilmiah Dinamika Sosial, 5(2), 43–62.

Sugiyono. (2015). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Alfabeta.

Suri, M., & Aini, S. P. (2023). Personal branding Gibran Rakabuming Raka sebagai Walikota Solo melalui media baru (Analisis semiotika aktivitas Twitter @gibran_tweet). Jurnal Penelitian Inovatif, 3(2), 447–458.

Tambunan, N. (2018). Pengaruh komunikasi massa terhadap audiens. Jurnal Simbolika: Research and Learning in Communication Study, 4(1), 24.

Triono, T. (2017). Pemilu dan urgensi pendidikan politik masyarakat dalam mewujudkan pemerintahan yang baik. Jurnal Agregasi: Aksi Reformasi Government dalam Demokrasi, 5(2).

Vannya, K. (2023, Januari 12). Apa itu breaking news? Kompas. https://www.kompas.com/skola/read/2022/01/12/150000569/apa-itu-breaking-news

Vannya, K. (2023, Januari 20). Apa saja ruang lingkup jurnalistik? Kompas. https://www.kompas.com/skola/read/2022/01/20/120000569/apa-saja-ruang-lingkup-jurnalistik

Wright, C. R. (2015). Mass communication: A sociological perspective. Random House.

Zahra. (2022). Broadcasting terhadap kesiapan kerja mahasiswa komunikasi dan penyiaran Islam IAIN Ponorogo angkatan 2018. Jurnal Komunikasi, 22, 22–24.

Zuhri, S. (2021). Peran dan fungsi penyiaran menurut Undang-Undang Penyiaran Tahun 2002 dan perkembangannya. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora, 5(2), 295–303.