Tinjauan Hukum Terhadap Tindak Pidana Desersi Anggota TNI

Studi Kasus Ajendam XVIII/Kasuari

Authors

  • Giska Fajari Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta
  • Nurwidya Kusma Wardhani Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta
  • Irwan Triadi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.62383/desentralisasi.v2i1.388

Keywords:

Criminal, Dispersion, TNI, Law

Abstract

This study aims to examine the review of military law for cases of desertion committed by TNI members in the unit. Military law review in criminal cases at Ajendam XVIII/Kasuari in 2018 committed by one of its members. We know that as stipulated in the TNI Law, every member of the TNI has an obligation to submit to official matters. When not complying with these regulations, there will be legal consequences for this. The method of data collection is carried out by means of literacy studies and laws and regulations and conducting qualitative descriptive data analysis to find out how the legal review of criminal cases of desertion of TNI members in a case study at Ajendam XVIII / Kasuari.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Undang-Undang dan Dokumen Resmi

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia.

Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2014 tentang Hukum Disiplin Militer.

Surat Edaran Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2020 tentang Pemberlakuan Rumusan Hasil Rapat Pleno Kamar Mahkamah Agung Tahun 2020 Sebagai Pedoman Pelaksanaan Tugas Bagi Pengadilan.

Buku dan Artikel

Supriyanto, M. (2014). Tentang ilmu pertahanan. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Sianturi, S. R. (1985). Hukum pidana militer di Indonesia. Jakarta: Alumni AHEM-PETEHAEM.

Harukie, D. (2019). Pemberlakuan sanksi pidana bagi pelaku desersi dalam Pasal 87 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana Militer. Jurnal Lex Crimen, VIII(5), Mei.

Ingratubun, F., Tamher, S., & Widodo, G. (2021). Pertimbangan hakim dalam menjatuhkan hukuman pidana bagi anggota Tentara Nasional Indonesia yang melakukan tindak pidana desersi. Jurnal Hukum Ius Publicum, 1(2).

Triadi, I., Priyantoro, L., Ikwanto, M. A., & Pradana, D. (2024). Hubungan hak asasi manusia dengan konsep ketatanegaraan. Media Hukum Indonesia (MHI), 2(4), 104–109.

Mirozul, A., Nurahsan, A., Saputra, M. R., & Triadi, I. (2024). Peran ankum dalam pemberian sanksi pelanggaran disiplin militer dari perspektif keadilan dan pembinaan prajurit. Birokrasi: Jurnal Ilmu Hukum dan Tata Negara, 2(4), 145–155.

Ratnasari, D., Rahman, M. S., & Tijjang, B. (2022). Penanganan tindak pidana desersi anggota TNI-AD yang ditangani oleh Polisi Militer. Jurnal Litigasi Amsir, 9(4).

Saputra, M. R., Triadi, I., & Syahuri, T. (2024). Hukum tata negara darurat dalam perspektif HAM: Dilema antara keamanan negara dan hak asasi manusia. Birokrasi: Jurnal Ilmu Hukum dan Tata Negara, 2(4), 182–194.

Sumber Daring

Tentara Nasional Indonesia (TNI). (2024). Peran, tugas, dan fungsi TNI sesuai UU RI Nomor 34 Tahun 2004. Retrieved November 11, 2024, from https://tni.mil.id/pages-2-peran-fungsi-dan-tugas.html

Tentara Nasional Indonesia (TNI). (2024). Sumpah prajurit. Retrieved November 12, 2024, from https://tni.mil.id/pages-6-sumpah-prajurit.html#:~:text=Bahwa%20saya%20akan%20tunduk%20kepada,Tentara%20dan%20Negara%20Republik%20Indonesia

Dahlan, B. (2013). Pemeriksaan perkara desersi secara in absensia di persidangan. Retrieved December 9, 2024, from https://dilmil-madiun.go.id/v2/wp-content/uploads/2013/12/Pemeriksaan-Perkara-Disersi-secara-In-Absensia-di-Persidangan.pdf

Downloads

Published

2024-12-11

How to Cite

Giska Fajari, Nurwidya Kusma Wardhani, & Irwan Triadi. (2024). Tinjauan Hukum Terhadap Tindak Pidana Desersi Anggota TNI: Studi Kasus Ajendam XVIII/Kasuari. Desentralisasi : Jurnal Hukum, Kebijakan Publik, Dan Pemerintahan, 2(1), 67–75. https://doi.org/10.62383/desentralisasi.v2i1.388

Similar Articles

1 2 3 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.